Skuad Spanyol Piala Dunia 2010

skuad Spanyol Piala Dunia 2010

Skuad Spanyol Piala Dunia 2010 – Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan adalah momen paling bersejarah bagi sepak bola Spanyol. 

Untuk pertama kalinya, La Roja berhasil meraih trofi Piala Dunia setelah perjalanan panjang yang penuh drama. 

Salah satu kunci utama dari kesuksesan ini tentu saja adalah skuad Spanyol Piala Dunia 2010 yang dikenal sebagai generasi emas.

Dengan perpaduan pemain berpengalaman dan talenta muda, tim asuhan Vicente del Bosque sukses memainkan gaya tiki-taka yang ikonik, mendominasi penguasaan bola, dan membuat lawan kewalahan. Mari kita bahas lebih dalam siapa saja pemain dalam skuad legendaris tersebut.

Daftar Lengkap Skuad Spanyol Piala Dunia 2010

Berikut ini adalah susunan lengkap pemain Spanyol di Piala Dunia 2010, dibagi berdasarkan posisi mereka.

1. Kiper

  • Iker Casillas – Kapten tim dan salah satu penjaga gawang terbaik dunia kala itu. Penyelamatan gemilangnya, terutama saat menghadapi Belanda di final, jadi penentu gelar juara.
  • Pepe Reina – Meski tidak turun sebagai starter, Reina tetap berperan penting menjaga moral tim dengan pengalaman dan karismanya.
  • Víctor Valdés – Kiper andalan Barcelona ini menjadi opsi solid dalam rotasi.
  • Diego López – Kiper cadangan dengan kualitas mumpuni yang memperkuat kedalaman skuad.

2. Bek dalam Skuad Spanyol Piala Dunia 2010

  • Gerard Piqué – Solid di lini belakang dengan kemampuan membaca permainan.
  • Sergio Ramos – Saat itu masih berusia 25 tahun, Ramos tampil impresif baik sebagai bek tengah maupun bek kanan.
  • Carles Puyol – Sang kapten Barcelona yang menjadi benteng kokoh dan pencetak gol kemenangan lawan Jerman di semifinal.
  • Javi Martínez – Bek serba bisa yang juga bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan.
  • Raúl Albiol – Opsi tambahan yang menjaga stabilitas pertahanan.
  • Carlos Marchena – Pemain berpengalaman yang memberi ketenangan di lini belakang.
  • Nacho Monreal – Meskipun jarang dimainkan, tetap menjadi bagian penting dari kedalaman tim.
  • Joan Capdevila – Bek kiri utama Spanyol dengan konsistensi luar biasa.
  • Jesús Navas – Dikenal sebagai pemain sayap, namun juga fleksibel membantu lini belakang.
  • Álvaro Arbeloa – Bek yang dikenal dengan ketangguhan fisiknya.

Baca Juga: “Skuad Spanyol Piala Dunia 2022

3. Gelandang

  • Xabi Alonso – Sang pengatur tempo dengan passing jarak jauh yang akurat.
  • Sergio Busquets – Menjadi jangkar penting dalam menjaga keseimbangan tim.
  • Bruno Soriano – Gelandang bertahan yang memberikan kedalaman skuad.
  • Marcos Senna – Veteran yang memberi pengalaman di ruang ganti.
  • Andrés Iniesta – Pahlawan final dengan gol tunggal yang mengantar Spanyol juara.
  • Cesc Fàbregas – Meski sering jadi pemain pengganti, ia memberi assist penting di final.
  • Xavi Hernández – Otak permainan tiki-taka, selalu jadi pusat distribusi bola.
  • Santi Cazorla – Gelandang kreatif yang jadi opsi cadangan bernilai.
  • Borja Valero – Pemain tengah yang bisa menambah variasi serangan.
  • David Silva – Playmaker yang sangat lincah dan kreatif.
  • Juan Mata – Gelandang muda dengan visi permainan tajam.

4. Penyerang

  • Pedro Rodríguez – Pemain muda Barcelona yang eksplosif dan rajin bergerak.
  • Pablo Hernández – Winger yang menambah kedalaman serangan.
  • David Villa – Top skor Spanyol di turnamen ini, menjadi mesin gol utama.
  • Fernando Torres – Meski tak setajam biasanya, perannya tetap vital di lini depan.
  • Fernando Llorente – Striker jangkung dengan kemampuan duel udara.
  • Álvaro Negredo – Opsi serangan tambahan yang agresif.
  • Aritz Aduriz – Penyerang pekerja keras yang selalu berbahaya di kotak penalti.
  • Dani Güiza – Striker berpengalaman yang juga masuk dalam skuad.

Melihat kembali skuad Spanyol Piala Dunia 2010, sulit untuk tidak terkesan dengan kedalaman dan kualitas pemain yang ada di setiap lini. 

Dari Casillas di bawah mistar, duet Puyol-Piqué di belakang, Xavi-Iniesta-Alonso di lini tengah, hingga Villa dan Torres di depan, semuanya berperan dalam menciptakan sejarah.

Skuad ini bukan hanya berhasil menjuarai Piala Dunia untuk pertama kalinya, tapi juga meninggalkan warisan besar: gaya tiki-taka yang diakui dunia sebagai salah satu filosofi sepak bola paling indah. 

Hingga kini, nama-nama dalam skuad tersebut tetap dikenang sebagai legenda sejati La Roja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *