Daftar Lengkap Top Assist Piala Dunia 2014

Top Assist Piala Dunia 2014

Top Assist Piala Dunia 2014 – Kalau bicara tentang Piala Dunia, biasanya yang langsung teringat adalah gol-gol spektakuler, momen dramatis, atau pemain yang jadi top scorer. 

Padahal ada satu peran yang sama pentingnya dalam perjalanan sebuah tim: assist. Tanpa umpan matang dari rekan setim, mustahil sebuah gol bisa lahir begitu saja.

Nah, di ajang Piala Dunia 2014 di Brasil, ada beberapa nama besar yang bukan hanya mencetak gol, tapi juga jadi penyumbang assist terbanyak. Mereka inilah yang ada dalam daftar Top Assist Piala Dunia 2014.

Para Pengumpan Terbaik Top Assist Piala Dunia 2014

1. Juan Cuadrado (4 Assist)

Kolombia tampil mengejutkan di Piala Dunia 2014, dan salah satu kuncinya adalah sosok Juan Cuadrado. 

Pemain sayap cepat ini menorehkan empat assist yang membuatnya jadi salah satu kreator terbaik turnamen.

Assist pertamanya hadir saat Kolombia bertemu Yunani di laga pembuka fase grup. Dari sisi kanan, ia mengirim umpan silang rendah yang disambut Pablo Armero untuk membuka keunggulan, dan laga pun berakhir 3-0. 

Pada pertandingan berikutnya melawan Pantai Gading, Cuadrado kembali menunjukkan perannya lewat sepak pojok akurat yang dituntaskan James Rodríguez dengan sundulan tajam.

Di laga terakhir grup melawan Jepang, Cuadrado memberikan umpan matang kepada Jackson Martínez yang mengunci kemenangan 4-1. 

Puncaknya datang di babak 16 besar melawan Uruguay. Dari situasi serangan, Cuadrado menyundul bola ke arah James Rodríguez yang kemudian melepaskan tendangan voli luar biasa—gol yang akhirnya terpilih sebagai gol terbaik turnamen.

Empat assist ini membuktikan bahwa Cuadrado bukan sekadar pemain sayap cepat, tapi juga motor serangan yang membawa Kolombia melangkah hingga perempat final.

2. Top Assist Piala Dunia 2014 – Toni Kroos (4 Assist)

Kalau bicara Jerman di Piala Dunia 2014, banyak orang pasti ingat pesta gol 7-1 ke gawang Brasil. 

Nah, salah satu aktor penting di balik dominasi Jerman adalah Toni Kroos. Sebagai pengatur tempo permainan, Kroos mencatat empat assist yang tersebar di momen-momen krusial.

Assist pertamanya datang saat melawan Portugal di fase grup, ketika tendangan bebasnya menghasilkan gol sundulan Mats Hummels. 

Lalu di semifinal melawan Brasil yang penuh sejarah, Kroos tidak hanya mencetak dua gol, tetapi juga memberi assist kepada Sami Khedira untuk gol kelima.

Masih di laga semifinal yang sama, Kroos kembali jadi kreator lewat umpan terobosan ke André Schürrle yang menambah penderitaan tuan rumah. 

Kontribusi lainnya ia berikan di fase grup untuk membantu Jerman mengamankan kemenangan.

Empat assist ini memperlihatkan betapa Kroos bukan hanya gelandang penghubung, tapi juga sosok kreatif yang membuat permainan Jerman berjalan begitu efisien dan efektif hingga akhirnya mereka jadi juara dunia.

Baca Juga: “Daftar Top Assist Piala Dunia Sepanjang Masa

3. Thomas Müller (3 Assist)

Thomas Müller dikenal sebagai pemain yang serba bisa: bisa jadi pencetak gol, bisa juga jadi pengumpan. Di Piala Dunia 2014, ia membuktikannya dengan catatan empat assist plus lima gol.

Assist pertama datang di laga melawan Portugal, saat ia memberi umpan kepada Mats Hummels untuk gol sundulan yang memperbesar keunggulan Jerman. 

Selanjutnya, di perempat final melawan Prancis, Müller kembali jadi kreator dari situasi bola mati, mengirim bola akurat yang dituntaskan Hummels untuk gol tunggal kemenangan.

Di semifinal melawan Brasil, Müller berperan penting dalam pesta gol bersejarah. Ia memberikan umpan kepada Miroslav Klose yang mencetak gol kedua Jerman, sekaligus memecahkan rekor sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Piala Dunia. 

4. Arjen Robben (3 Assist)

Belanda tampil garang di Piala Dunia 2014, dan Arjen Robben adalah salah satu motor utamanya. 

Selain mencetak lima gol, Robben juga mencatat empat assist yang membuat serangan Belanda selalu hidup.

Assist pertamanya tercipta saat Belanda melibas Spanyol 5-1 di fase grup. Dari pergerakan khasnya di sayap, Robben memberikan umpan kepada Robin van Persie yang menuntaskannya dengan sundulan spektakuler. Laga itu menjadi salah satu pertandingan paling ikonik di turnamen.

Pada laga melawan Australia, Robben kembali berkontribusi. Setelah melakukan penetrasi, ia memberi bola ke Memphis Depay yang mencetak gol penentu kemenangan 3-2. 

Di laga terakhir grup melawan Cile, Robben kembali memberi umpan silang untuk Depay yang menutup skor 2-0.

Dari catatan di atas, jelas terlihat kalau Top Assist Piala Dunia 2014 tidak kalah penting dibanding top scorer. 

Tanpa mereka, banyak gol ikonik tidak akan pernah lahir. Juan Cuadrado dengan magisnya di sisi sayap, Toni Kroos dengan visi luar biasa di lini tengah, Thomas Müller yang komplet di lini depan, hingga Arjen Robben yang jadi mimpi buruk bek lawan—semuanya membuktikan bahwa pembuat assist adalah roh dari permainan tim.

Pada akhirnya, sepak bola memang bukan sekadar soal siapa yang mencetak gol terbanyak. Piala Dunia 2014 memberi kita pelajaran bahwa setiap umpan matang bisa jadi awal dari sejarah baru, dan para pencatat assist adalah bagian tak terpisahkan dari kisah indah di lapangan hijau.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *