Argentina Berapa Kali Juara Piala Dunia – Sepak bola selalu punya cara untuk membuat jantung kita berdegup kencang, apalagi kalau bicara soal Piala Dunia.
Argentina, dengan julukan Albiceleste, adalah salah satu tim nasional yang punya sejarah panjang dan penuh drama di turnamen terbesar dunia ini.
Dari gol-gol legendaris hingga momen adu penalti yang bikin deg-degan, Argentina selalu berhasil meninggalkan jejak emasnya di Piala Dunia.
Setiap kemenangan mereka membawa cerita unik, tak hanya tentang gol dan trofi, tetapi juga tentang strategi, tekanan, dan momen-momen emosional yang membekas di memori penggemar sepak bola dunia.
Di bawah ini kita akan menelusuri secara lebih detail jalannya turnamen saat Argentina meraih gelar juara, lengkap dengan drama, strategi, dan momen-momen krusial yang membuat setiap gelar begitu berkesan.
Rekam Jejak Kemenangan Argentina di Piala Dunia
1. Piala Dunia 1978
Argentina pertama kali menjuarai Piala Dunia pada 1978 yang digelar di Buenos Aires. Turnamen ini menjadi panggung sempurna bagi Argentina untuk menunjukkan kekuatannya di depan publik sendiri.
Jalannya turnamen untuk Argentina dimulai dengan babak grup yang cukup menantang. Argentina berada di Grup 1 bersama Hungaria, Prancis, dan Italia.
Di laga perdana, Argentina berhasil menahan imbang Hungaria 2-2, kemudian menang tipis 2-1 atas Prancis, dan menutup fase grup dengan kemenangan 1-0 melawan Italia. Performa ini membuat mereka lolos ke babak kedua dengan percaya diri tinggi.
Babak kedua menggunakan format grup lagi, di mana Argentina berada satu grup dengan Brasil, Peru, dan Polandia.
Di laga krusial melawan Brasil, Argentina menang 1-0 berkat gol Mario Kempes, yang menjadi pahlawan turnamen. Kemenangan ini membawa Argentina ke final melawan Belanda.
Final di Estadio Monumental berjalan sengit, bahkan harus dilanjutkan hingga perpanjangan waktu.
Mario Kempes kembali menjadi bintang dengan mencetak dua gol, diikuti gol Daniel Bertoni, memastikan kemenangan 3-1 untuk Argentina.
Kemenangan ini menjadi simbol kebanggaan nasional karena berhasil menaklukkan Belanda di depan pendukung sendiri.
Baca Juga: “Berapa Kali Italia Juara Piala Dunia?“
2. Argentina Berapa Kali Juara Piala Dunia – Piala Dunia 1986
Delapan tahun kemudian, Argentina kembali meraih gelar juara di Meksiko. Turnamen ini dikenal sebagai panggung magis Diego Maradona. Argentina berada di Grup A bersama Korea Selatan, Italia, dan Bulgaria.
Argentina mengawali turnamen dengan kemenangan 3-1 atas Korea Selatan, diikuti kemenangan tipis 2-1 atas Italia.
Mereka menutup fase grup dengan hasil imbang 1-1 melawan Bulgaria, yang cukup untuk lolos ke babak 16 besar.
Di babak gugur, Argentina menghadapi Uruguay dan berhasil menang 1-0 lewat gol Jorge Burruchaga.
Perempat final menghadirkan Inggris, pertandingan yang diingat sepanjang masa karena “Gol Tangan Tuhan” dan “Gol Abad Ini” oleh Maradona. Argentina menang 2-1, menegaskan dominasi kreatif Maradona di lapangan.
Di semifinal, Argentina bertemu Belgia dan menang 2-0 berkat gol Maradona, meloloskan mereka ke final melawan Jerman Barat. Final di Estadio Azteca berakhir dengan skor 3-2 untuk Argentina.
Jürgen Klinsmann dan Karl-Heinz Rummenigge sempat memberi tekanan bagi Argentina, tetapi gol Valdano, Burruchaga, dan strategi cerdas Maradona memastikan kemenangan.
Turnamen 1986 menjadi contoh sempurna bagaimana kombinasi bakat individu, kreativitas, dan kepemimpinan di lapangan bisa membawa tim meraih gelar juara dunia.
3. Piala Dunia 2022
Setelah menunggu 36 tahun, Argentina akhirnya kembali menjuarai Piala Dunia di Qatar. Final digelar di Lusail Stadium, Lusail City, melawan Prancis. Argentina berada di Grup C bersama Arab Saudi, Meksiko, dan Polandia.
Awal turnamen sempat mengejutkan karena Argentina kalah 1-2 dari Arab Saudi, namun mereka segera bangkit dengan kemenangan 2-0 atas Meksiko dan 2-0 atas Polandia, memastikan posisi teratas grup.
Di babak 16 besar, Argentina bertemu Australia dan menang 2-1 lewat gol Messi dan Julian Alvarez.
Perempat final menghadapi Belanda, laga yang sangat ketat, berakhir 2-2 setelah perpanjangan waktu dan Argentina menang 4-3 melalui adu penalti.
Di semifinal, mereka menghadapi Kroasia dan menang 3-0 berkat performa gemilang Messi dan Alvarez.
Final melawan Prancis menjadi pertandingan paling dramatis. Argentina unggul 2-0 di babak reguler melalui gol Lionel Messi dan Angel Di Maria, tetapi Prancis bangkit di babak kedua menjadi 2-2, memaksa pertandingan dilanjutkan ke adu penalti.
Argentina menang 4-2, membawa pulang gelar ketiga mereka. Strategi pelatih Lionel Scaloni, keberanian pemain, dan ketenangan Messi di penalti menjadi kunci sukses.
Turnamen ini menunjukkan Argentina mampu bangkit dari tekanan besar dan mempertahankan mental juara mereka.
Jadi, pertanyaan “Argentina berapa kali juara Piala Dunia?” dijawab dengan jelas: tiga kali, yaitu pada 1978, 1986, dan 2022.
Setiap gelar memiliki cerita berbeda, dari kemenangan di tanah sendiri, keajaiban Maradona di Meksiko, hingga drama penalti Messi di Qatar.
Jalannya turnamen selalu menegangkan, penuh strategi, dan momen emosional yang membuat sejarah Argentina di Piala Dunia begitu kaya dan menginspirasi.
Argentina menunjukkan bahwa menjadi juara dunia bukan hanya soal bakat individu, tetapi juga kerja sama tim, strategi, ketahanan mental, dan keberanian menghadapi tekanan.
Setiap kali Argentina kembali ke Piala Dunia, mata dunia pasti tertuju pada mereka, menunggu cerita epik berikutnya dari Albiceleste.
